Google sedang mengembangkan deteksi batuk dan mendengkur bawaan untuk Android
Menurut laporan terbaru, Google saat ini sedang mengembangkan fitur deteksi batuk dan mendengkur bawaan untuk Android. Apa saja detailnya?
Tahun lalu, Google meluncurkan pembaruan baru untuk aplikasi Google Fit-nya yang dapat mengubah ponsel Pixel menjadi monitor detak jantung dan pernapasan seluler. Cara kerjanya, fitur tersebut menggunakan kamera ponsel, mikrofon, dan akselerometer untuk mengukur detak jantung dan pernapasan.
Pada tahun 2022, Google dilaporkan sedang mengerjakan dua fitur kesehatan baru untuk Android. Diharapkan fitur ini dapat memberikan wawasan yang lebih tentang kualitas tidur pengguna ponsel Android. Alarm batuk Android
Berita ini pertama kali dipublikasikan oleh situs 9to5google, di mana pengguna di situs tersebut secara tidak sengaja menemukan sekumpulan kode unik di aplikasi Google Health Studies. Kode tersebut menunjukkan bahwa Google sedang menguji fitur deteksi batuk dan mendengkur untuk Android. Selain itu, kedua fitur tersebut merupakan bagian dari studi Sleep Audio Collection yang sedang berlangsung oleh tim Google Health Sensing.
“Anda harus menjadi Googler penuh waktu dan memiliki ponsel Android untuk berpartisipasi dalam penelitian ini. Kondisi lingkungan yang diperlukan untuk penelitian ini tidak lebih dari orang dewasa yang tidur di kamar dan tidak ada yang bekerja untuk perusahaan pesaing,” kata Google seperti dikutip 9to5google.
Google juga mengatakan tim Health Sensing-nya sedang mengembangkan kemampuan sensor dan algoritme canggih untuk memberi pengguna Android wawasan yang lebih dalam tentang aktivitas tidur mereka.
“Tim Health Sensing secara aktif bekerja untuk menghadirkan sejumlah kemampuan sensor dan algoritme canggih ke perangkat Android dengan tujuan memberi pengguna wawasan yang berarti tentang aktivitas tidur mereka,” kata Google.
Sementara itu, bagaimana cara kerja deteksi batuk dan mendengkur Android?
Lihat juga watchOS 9 menghadirkan fitur baru dan tampilan serta nuansa yang lebih dapat disesuaikan Dalam topik tren
Kemungkinan fitur ini menggunakan mikrofon ponsel untuk merekam aktivitas mendengkur dan batuk saat pengguna tidur. Sebenarnya, ini bukan hal baru. Karena Google Nest Hub sudah memiliki kemampuan seperti itu. Nest Hub menggunakan Motion Sense untuk melacak tidur, mengukur pernapasan, dan menganalisis suara yang mengganggu seperti batuk/mendengkur.
Selain itu, menurut Mishaal Rahman dari Esper, fitur deteksi batuk dan mendengkur kemungkinan akan didasarkan pada Ambient Context API yang akan diperkenalkan di Android 13 mendatang.
Di sisi lain, belum jelas apakah kedua fungsi tersebut akan bekerja bersama dengan jam tangan pintar (mungkin Pixel Watch) atau secara independen. Kami belum tahu apakah itu akan menjadi fitur eksklusif ponsel Google Pixel atau tersedia untuk semua pengguna Android atau tidak.
Sumber :